Analisis Kebijakan Penanganan Stunting Di Kota Makassar Khususnya Wilayah Kerja Puskesmas Bangkala Kecamatan Manggala

Putri Ayu Salwatiah Syamsuddin; A. Rizki Amelia AP; A. Multazam Mustari

doi:10.33096/woph.v5i5.2030

Authors

Putri Ayu Salwatiah Syamsuddin Universitas Muslim Indonesia
A. Rizki Amelia AP Universitas Muslim Indonesia
A. Multazam Mustari Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/woph.v5i5.2030

Keywords:

Imunisasi, Vitamin A, PMTP, Posyandu

Abstract

Berdasarkan data awal dari Dinas Kesehatan tahun 2024, jumlah balita stunting di Puskesmas Bangkala adalah 288 dengan prevalensi 2,79%. Data dari penanggung jawab stunting di Puskesmas Bangkala menunjukkan peningkatan dalam tiga tahun terakhir, dengan 99 balita stunting pada tahun 2024 dan prevalensi 4,6%. Penelitian ini bertujuan menganalisis Kebijakan Penanganan Stunting Di Kota Makassar, Khususnya Wilayah Kerja Puskesmas Bangkala, Kecamatan Manggala Tahun 2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan penanganan stunting sesuai Perpres No. 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan stunting, menggunakan wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program imunisasi, pemberian vitamin A, makanan tambahan untuk anak kurus, serta pemantauan dan promosi pertumbuhan di Puskesmas Bangkala berjalan baik sesuai regulasi. Meskipun terdapat kendala kekurangan vaksin, upaya optimal tetap dilakukan. Program stunting di Puskesmas Bangkala sesuai dengan Peraturan Presiden, mencakup kegiatan seperti imunisasi, pemberian vitamin A, makanan tambahan, dan pemantauan pertumbuhan. Semua tahap dilaksanakan sesuai pedoman pemerintah, memastikan prosedur dan intervensi berjalan baik. Pendekatan holistik ini melibatkan penyuluhan, konseling, dan monitoring rutin untuk mengoptimalkan efektivitas program penanganan stunting. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan penanganan stunting di Puskesmas Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar telah dilaksanakan dengan baik. Namun, terdapat beberapa aspek yang belum maksimal, seperti ketersediaan vaksin yang kurang pada saat pelaksanaan imunisasi, sehingga sebagian balita harus menunggu pemberian imunisasi yang kemudian diarahkan ke Puskesmas Bangkala.

References

Muchlis N, Multazam Am, Purnawansyah. Early Warning Stunting. 2022. Hal 13-38.

Widniah Az, Hidayat T, Febriana A. Optimalisasi Pencegahan Dan Penanggulangan Stunting Di Desa Sungai Tuan Ilir. Indra J Pengabdi Kpd Masy. 2022;3(1):13–8.

Silaban Tds, Rizki M, Amalia R. Analisis Faktor Hubungan Yodium, Vitamin D Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita Usia 12 Bulan-24 Bulan. J Heal Sci [Internet]. 2021;1:90–100. Available From: Http://Ojs.Ukb.Ac.Id/Index.Php/Jhs/Article/View/270

Faradilla A, Muchlis N, Ahri Ra. Kajian Kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Moncongloe Kabupaten Maros Tahun 2022. J Muslim Community Heal [Internet]. 2022;4(4):36–43. Available From: Https://Doi.Org/10.52103/Jmch.V4i4.1321journalhomepage:Https://Pasca-Umi.Ac.Id/Index.Php/Jmch

Lela N, Rizki Amelia A. Hubungan Penggunaan Dana Desa Dengan Penurunan Kasus Stunting Di Desa Sumillan Kecamatan Alla Kabupaten Enrekang. J Muslim Community Heal 2022. 2022;4(4):170–83.

Peraturan Presiden No. 72. Https://Peraturan.Bpk.Go.Id/Details/174964/Perpres-No-72-Tahun-2021. 2021. P. 2–13 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Pratiwi Yunus, Septiyanti, Rahman. Analisis Implementasi Kebijakan Stunting Di Puskesmas Antang Kota Makassar. Wind Public Heal J. 2021;2(5):898–907.

Adrian Mm, Purnomo Ep, Agustiyara. Implementasi Kebijakan Pemerintah Permenkes No 67 Tahun 2016 Dalam Penanggulangan Tuberkulosis Di Kota Medan. J Sci Mandalika E-Issn 2745-5955 | P-Issn 2809-0543. 2022;3(6):576–81.

Qamarya N, Zamli, Hafsah, Nopianto, Rahmah L. Analisis Pencapaian Imunisasi Dasar Lengkap Di Puskesmas. Ensiklopedia J Anal. 2023;5(3):136–9.

Waqfin Msi, Fitriyah A, Kholidatuzzuhriyah, Muhibuddin A. Pendampingan Kegiatan Posyandu Di Desa Bandarkedungmulyo Dalammeningkatkan Persentase Kesehatan Serta Memberikan Sarana Pencegahan Penularan Covid-19. J Pengabdi Masy [Internet]. 2021;2(2):105–10. Available From: Https://Repository.Upnvj.Ac.Id/10698/3/Bab 1.Pdf

Eka P, Nurhayaty A, Fenny W. Pendampingan Penyuluhan Dan Pemberian Vitamin A Kepada Anak-Anak Atau Balita. J Awam. 2021;1:11–7.

Gunawan As, Prameswari Gn. Evaluasi Program Intervensi Gizi Spesifik Penanggulangan Stunting Pada Baduta. Indones J Public Heal Nutr. 2022;2(3):251–9.

Rahmawati Iz, Herawati Yt, Utami S. Implementasi Program Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan (Pmt-P) Pada Balita Untuk Menurunkan Prevalensi Stunting Di Puskesmas Kabupaten Jember. Pustaka Kesehat. 2024;12(1):50.

Adinia S, Choiriyah Iu. Strategi Program Ketahanan Pangan Dalam Menanggulangi Stunting Di Desa Ketapang Kecamatan Tanggulangin Kabupaten Sidoarjo. Equilib J Ilm Ekon Manaj Dan Akunt. 2024;13(1):148.

Muhdar M, Rosmiati R, Tulak Gt, Saputri E, Susanti Rw. Peran Petugas Kesehatan Dalam Pencegahan Dan Penanganan Stunting Di Kabupaten Kolaka. J Kesehat Andalas. 2022;11(1):32.